FAJARONLINE.COM, MAKASSAR -- Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi dan Usaha Mikro, kecil dan Menengah (PLUT KUMKM) Sulsel menggelar Bimbingan teknis pengembangan usaha “Penyusunan SOP” bagi 20 pelaku koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah (KUMKM), Selasa (28/8/2017). Kegiatan Bimtek digelar untuk meningkatkan daya saing pelaku KUMK dengan memiliki sistemasi usaha dengan penerapan Standard Operating Procedure (SOP) yang akan mengatur kelancaran kegiatan operasional sebuah usaha. Kegiatan ini difasilitasi konsultan bisnis PLUT KUMKM Sulsel, Andi Gadis Kinanti. Dikatakannya, salah satu penyebab utama masalah dalam bisnis kecil adalah belum adanya Standard Operating Procedure (SOP). Karena seharusnya SOP yang akan mengatur kelancaran kegiatan operasional sebuah usaha sehingga UMKM yang belum memiliki SOP sangat mungkin terjadi kekacauan. Itu disebabkan tidak adanya aturan yang jelas. “SOP bertujuan untuk menjaga kesamaan standar kualitas produk atau layanan yang kita ingin berikan kepada konsumen dalam rangka menjaga dan menambah pelanggan,” urainya. Dalam bimtek ini, peserta langsung melakukan praktek membuat SOP dengan didampingi konsultan PLUT. Mereka diajak untuk melihat proses bisnisnya masing-masing lalu menentukan jenis pekerjaan, alur kerjanya, lalu menuliskan uraian pekerjaannya. (rls) Author : Indra